Friday, September 11, 2020

Mimpi H. Nadhirin Dalam Hal Properti

Mengenal H. Nadhirin, sebagai pengusaha.

Saya mengenal H. Nadhirin, salah satu pedagang gerabah di Pasar Pagi Tegal. Saya mengenalnya karena seorang sahabat M. Saidin. Baru saya mengenal AR. Hakim dan Khika Mudin.

Kemudian saya mengenal lebih dekat di tahun 1986. Saat itu oleh formatur saya terpilih menjadi Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah, dan Wakil Ketua H. Irfan Mudzakir ( mubalig kondang almarhum), juga M. Saidin. Sedang Bendahara adalah H. Nadhirin dan Mustofa (yang anaknya menjadi dosen di Politeknik Harapan Bersama mas M. Syofyan Sofyan Firman Syah) dan sekretaris Erin Shobirin dan Abdul Wahid (almarhum).

Saat itu Nadhirin sudah punya mobil open Chevrolilet butut. Yang lain belum punya mobil (maksudnya satu kepengurusan). Dari situlah saya mengenal langkah-langkah bisnis dia yang hebat. Dia terjun kelilingan disamping punya kios di Pasar Pagi.

Mimpi Nadhirin.

Setahu saya sebagai pengusaha dia berbeda denga pengusaha lain satu angktan dengan saya. Dia punya mimpi dan fokus. Dia pernah bilang, "Saya punya keinginan punya toko gerabah yang paling besar di Tegal, semacam swalayan," katanya pada saya dan M. Saidin.

Disamping punya kebiasaan disiplin zakat yang ketat ( tidak ) pernah telat. Dia juga tidak ingin punya usaha yang lain kecuali Gerabah. Entah bagaimana akhirnya dia berhasil membeli bekas Bioskop Dana, berikutnya Bioskop Dewa. Untuk orang Tegal tentu itu sesuatu banget.

Waktu itu sebagaian orang menganggap mengeksekusi Bioskop Dana salah langkah. Karena letaknya Tusuk Sate. Bukan Nadhirin, kalau tidak melawan. Akhirnya bioskop Dana itu dijadikan Toko Swalayan Gerabah terbesar di Tegal. Konon katanya itu terbesar di Jawa Tengah.

Disitulah nama H. Nadhirin kata orang Tegal ngetop. Apalagi dia salah satu pengurus Kospin Jasa Pekalongan, yang punya Cabang di mana-mana. Konon disebut salah satu Koperasi terbesar di Indonesia.

Dan dia akhirnya diminta untuk membuka divisi Syariah. Divisi inipun melejit, hanya modal milyaran sekarang asetnya triiunan rupiah.

Sekarang masih menjadi pengurus Kospin Jasa dan menjadi Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Tegal. Saya tidak tahu siapa dintara anak-anaknya yang mengembngkan bisnis Nadhirin. Setahu saya dua putrinya terjun di duania politik.

Catatan bagi mahasiswa: Kata Anggun Casmi, seorang penyanyi Internasional asal Indonesia: Bermimpilah, kemudian bangun dan kejarlah mimpi itu.

No comments:

Post a Comment

PERLUKAH KITA BERMEDSOS KETIKA KITA SEDANG MENGALAMI BANGKRUT DAN DIVONIS PENYAKIT KRITIS.

PERLUKAH ORANG YANG SEDANG BANGKRUT DAN DIVONIS SAKIT KRITIS, BERMEDSOS RIA? Memang tergantung pilihan. Ada orang yang memilih menyendiri da...